Informasi Detil Paper


Judul: Analisis Kadar Vitamin C Jelly Drink Berbahan Dasar Buah Bligo (Benincasa hispida) Berdasarkan Variasi Gula dan Karagenan serta Implikasinya dalam Pembelajaran Masyarakat Menggunakan Metode Participatory Rural Apprasial (PRA)
Penulis: Sania Renwarin & P. M. J. Tuapattinaya  || email: info@mx.unpatti.ac.id
Jurnal: Prosiding Seminar Nasional Biologi 2017 Vol. 1 no. 1 - hal. 54-61 Tahun 2017  [ KIP ]
Keywords:  Bligo, vitamin C, Pembelajaran masyarakat
Abstract: Bligo (Benincasa hispida) merupakan sayuran buah yang termasuk dalam famili Cucurbitaceae. Buah bligo mengandung 68.0 mg vitamin C per 100 gram buah bligo. Vitamin C dikenal sebagai asam askorbat (C6H8O6), merupakan vitamin yang diperlukan oleh tubuh untuk meningkatkan sistem imunitas tubuh, vitamin C. Jellydrink merupakan produk olahan buah-buahan yang dimasak dengan gula dan keragenan, teksturnya menjadi semi padat dan mudah hancur di mulut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kadar vitamin C pada jelly drink berbahan dasar buah bligo berdasarkan variasi gula dan keragenan. Pengukuran kadar vitamin C Jelly drink menggunakan spektofotometer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan A2B1 memiliki rata-rata kandungan vitamin C lebih tinggi yaitu: 0,239 jika dibandingkan dengan perlakuan: A1B1, A2B2, A1B3, A2B2 dengan masing-masing memiliki nilai rata-rata adalah 0,16805; 0, 1944; 0,1552; 0,1572. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian variasi gula dan karagenan berpengaruh terhadap kadar vitamin C pada jelly drink buah bligo. Hasil penelitian ini juga telah diterapkan sebagai sumber pembelajaran masyarakat yaitu masyarakat di Jalan Binaya RT 12, Kelurahan Namaelo Masohi Kabupaten Maluku Tengah. Dampak pembelajaran masyarakat ini adalah bahwa masyarakat mengetahui manfaat lain dari buah bligo yang tidak hanya dimanfaatkan sebagai sayur, namun dapat dibuat dalam bentuk produk olahan yang lain yakni jelly drink.
File PDF: Download fulltext PDF PDF

<<< Previous Record Next Record >>>